Senin, 09 Maret 2015

the power of Dream...

Paulus berkata " jangan menjadi pelari yg sembarang berlari tanpa arah dan tujuan , jangan jadi petinju yg sembarang meninju, tapi meninjulah dengan tepat sasaran " 
semua itu berbicara tentang " Tujuan " destiny yg akan dituju....kalo ditarik mundur lagi sebelom berbicara tentang tujuan, adalah " Mimpi "
bayangin aja, banyak orang hidupnya tidak tajam dan hanya berputar-putar terus, detik demi detik dihabiskan tanpa tujuan , karna pada awalnya mimpi pun tidak punya...atau mimpinya sudah terkubur lama karna rutinitas sehari-hari...
ada satu kesaksian, anak muda yg dulu berapi-api melayani Tuhan, tapi hari-hari ini kehidupannya hanya dirumah, sewaktu ditanya, sebenarnya hidupnya mau dibawa kemana, mau ngapain setelah ini dll, jawabannya sungguh membuat prihatin, " saya gak mau ngapa-ngapa , maunya ya begini " tidur, liat tv, maem ....seakan2 sudah tidak ada lagi harapan dalam hidup....
mimpi menjadi kunci awal orang bergerak , ketika seseorang sudah tidak ada harapan, maka orang tersebut kehilangan mimpi dan tujuan..jadi sebenarnya manusia seperti ini mau mati hari ini atau mati besok sama aja,karna kematian hanya masalah tanggal saja, bergerak seperti zombie tapi tidak bergerak kemana-mana....sangat menyedihkan bukan ??
ini tahap yg paliing rendah tentang mimpi...dimana kita harus punya mimpi untuk wilayah kita, kota dan bangsa kita....
tahap ke dua...
mimpi Tuhan yg harus selalu di sinkron kan dengan mimpi kita...
banyak orang memiliki mimpi, tapi mimpi itu bertabrakan dengan prinsip dan nilai kebenaran,...contoh : orang membangun usaha , itu mimpi sejak dari muda dan dlm 10 tahun mimpi itu terwujud dan menjadi kenyataan, tapi bertubrukan karna kesibukan dan banyak hal Tuhan menjadi yg terlupakan, ayat matius 6:33 pun menjadi pudar...
oleh sebab itu dikesempatan ini kita belajar....teruslah capai mimpi ! tapi bukan mimpi pribadi, tapi mimpiNya,...mimpi surga yg dititipkan dalam hidup kita sejak kita bayi....

Gbu all....
Yesus Tuhan 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar